Koordinator: Siaran di Analog dan Digital

davenirvana1

Akhirnya, terjawablah pertanyaan saya. Ya, ini tentang UBTV. Seperti yang pernah saya tulis, UBTV mendadak muncul di analog 51 UHF Malang Raya. Apa jawaban yang saya dapatkan itu?

Koordinator UBTV ternyata menjadi dosen pengampu salah satu kelas saya. Seusai kelas, saya langsung bertanya tentang frekuensi manakah yang digunakan oleh UBTV. Ternyata, menurut beliau, “untuk sementara ini kita menggunakan dual, jadi siaran di analog dan digital”.

Sejujurnya, agak sedikit kejutan, karena katanya frekuensi analog di Malang sudah habis, tapi ternyata UBTV masih dibolehkan melaksanakan penyiaran di analog, walaupun izinnya digital. Secara faktual, UBTV memang bisa ditangkap dari rumah saya yang panjang lintasannya adalah 8 km dari UB (saya kurang tahu berapa jarak garis lurusnya, mungkin 6 atau 7 km). Kalau dulu saya sebut hitam putih, buram, tapi bersuara jelas, akhir-akhir ini malah buram sama sekali walaupun samar terlihat.

Untuk digital, saya kurang tahu. Dari penelusuran saya di internet, belum ada data…

Lihat pos aslinya 130 kata lagi

Tentang NET. Mediatama Indonesia

Pada tahun 2012, PT Net Mediatama Indonesia (NET.) ingin membangun sebuah stasiun TV yang membawakan sebuah revolusi media yang maju dan lebih modern yang diprakasai oleh Wishnutama (mantan Direktur Utama Trans TV) dan Agus Lasmono (wakil Komisaris Utama SCTV serta Grup Indika). Pada pertengahan Maret 2013, PT Net Mediatama Indonesia mengakuisisi saham kepemilikan dari PT Televisi Anak Spacetoon (Spacetoon Indonesia) yang sebagian sahamnya dialih oleh Grup Indika sebesar 95% dari saham kepemilikan Spacetoon Indonesia. Sesaat setelah akuisisi saham kepemilikan Spacetoon Indonesia ke NET., akhirnya pada Sabtu, 18 Mei 2013, siaran Spacetoon di jaringan terrestrial menghilang dan digantikan oleh NET. yang memulai siaran perdananya dengan menggunakan frekuensi milik Spacetoon Indonesia di seluruh mantan jaringan frekuensi Spacetoon di Indonesia.

NET. memulai masa siaran percobaan selama satu pekan yang terhitung sejak Sabtu, 18 Mei 2013 sampai menjelang program Grand Launching Media Revolution yang disiarkan secara live pada Minggu, 26 Mei 2013 pukul 19.00 WIB. di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat. Masa siaran percobaan NET. disiarkan mulai dari pukul 05.00 – 24.00 WIB tanpa ada iklan komersial. Setelah selesai masa siaran percobaan, jam tayang NET. diperpanjang dari pukul 04.00 – 02.00 WIB. Akan tetapi, khusus selama bulan suci Ramadhan siaran NET. menjadi 24 jam nonstop.

Seluruh program-program dari Spacetoon Indonesia dirombak menjadi yang maju dan lebih modern, akan tetapi NET. tetap menayangkan enam program kartun unggulan dari Spacetoon Indonesia yang disiarkan setiap harinya mulai pukul 13.00 – 16.00 WIB dengan nama “NET. Playground” atau “NETOON”.

Proses perubahan Televisi Anak Spacetoon menjadi NET. diduga bermodus jual beli izin. Jual beli izin bertentangan dengan Pasal 34 ayat 4 UU No. 32 tahun 2002 tentang Penyiaran.

“Dalam pengajuan izin Spacetoon, segmennya adalah anak. Dalam proses perubahan, konten yang ditampilkan justru tidak layak untuk anak. Ini bertentangan dengan Pasal 36 ayat 3 UU Penyiaran,” ungkap Koordinator Bidang Isi Siaran Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat, Iswandi Syahputra, seperti dirilis situs KPI Rabu, 05 Juni 2013.

Iswandi menduga, proses perubahan nama dari Spacetoon menjadi NET. bagian dari modus jual beli izin. Untuk itu, pihak KPI mengingatkan kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), untuk lebih berhati-hati dan teliti dalam kasus-kasus jual beli izin dengan berbagai modus.

Terkait dengan dugaan itu, pihak PT Net Mediatama Indonesia telah memenuhi undangan KPI untuk menyampaikan klarifikasi seputar perubahan nama dari TV Spacetoon menjadi NET., Rabu, 05 Juni 2013.

Dalam pertemuan yang berlangsung di kantor KPI Pusat itu, Direktur Utama PT Spacetoon Anak Indonesia atau NET., Deddy Hariyanto, menyampaikan jawaban dan klarifikasi.

Klarifikasi yang disampaikan pihak Spacetoon atau NET. itu akan menjadi pertimbangan KPI sebelum memutuskan langkah selanjutnya.

Opini: Malang dan Potensi Pertelevisian

davenirvana1

Ditinggalkan? Belum kok 🙂 saya sebenarnya sering log in untuk mengontrol komentar yang masuk. Hanya saja memang saya sengaja tidak membuat Your Update September. Ada banyak keluhan yang masuk. Well, kita bahas itu nanti. Sekarang saya mau tulis yang saya janjikan di twitter.

Malang, kota terbesar kedua di Jawa Timur, setelah Surabaya. Merupakan bagian dari Karesidenan Malang yang terdiri atas Kota/Kab. Malang, Kota Batu, Kota/Kab. Pasuruan, Kota/Kab. Probolinggo, dan Kab. Lumajang. Bisa dilihat dari plat kendaraan wilayah-wilayah ini yang diawali dengan huruf N. Kalau berbicara tentang pertelevisian, berarti tidak semua wilayah di karesidenan yang dibahas, karena Pasuruan dan Probolinggo bisa menyaksikan siaran Surabaya, sedangkan Lumajang bisa mendapat siaran dari Jember. Kita bahas Malang saja, tempat tinggal saya.

Sebagai kota pendidikan (yang sayangnya menurut info yang saya dengar biaya pendidikannya justru yang paling tinggi di Indonesia), Malang setiap tahun didatangi paling tidak 100.000 penduduk baru, entah itu anak SMP, SMA, atau…

Lihat pos aslinya 1.232 kata lagi

Ketika Puasa telah tiba…

Perjalanan hidup ini memang penuh liku, terkadang pasang dan terkadang pula surut. Ada kalanya enak namun juga ada kalanya terasa enek (memuakkan) Akan tetapi segala sesuatunya itu tergantung bagaimana menyikapi. Bila kita bisa menyikapi segala keadaan apapun dengan baik tentunya tidak akan mengalami kendala.

Seperti tatkala kita menyaksikan anak-anak gelandangan di pinggir jalan, para pengemis di jalan-jalan…. Bila pola berfikir kita negatif, maka apa yang kita lihat itu tidak ubahnya “sampah-sampah” berkeliaran yang hanya membuat sesak di muka bumi. Namun bila pola fikir kita positif maka kita malah berfikir iba terhadap mereka-mereka yang tak seberuntung kita.

Kemudian bagaimana kita bisa membantu? Apakah dengan menyisihkan sedikit rejeki yang kita dapatkan untuk mereka? Atau………… apa?

Seperti beberapa minggu lalu ketika aku pergi dengan sahabat dekatku untuk mengunjungi sahabat lama kami di Tulungagung, di dalam sebuah angkot seorang anak kecil kira-kira 7 tahun usianya dengan botol kecil yang di isi pasir, dia mengamen dengan bergelantungan di pinggir angkot tanpa takut, bagaimana bila dia terjatuh dari angkot itu? dan ketika turun dari angkot pun hanya lompat begitu saja tanpa memperhitungkan keselamatannya.

Miris hati ini melihatnya, aku hanya bisa mengelus dada dan bertanya pada sahabatku “kemana ayah ibunya? bukankah seharusnya anak sekecil itu bermain di sekolah dengan teman-temannya? Dan sahabatku hanya mendesah dan tersenyum tipis.

Memang sering aku menemukan hal serupa di jalan-jalan, itulah sebabnya aku sering mengumpulkan uang recehan dalam dompet. Mungkin sebesar 500 atau 1000 tidak berarti buat kita, tetapi buat mereka??? Pasti akan lebih bermanfaat.

Mari kita perbanyak amal dengan menyisihkan sedikit yang kita miliki karena sedikit dari harta kita ada harta anak yatim yang musti kita amalkan. Dan dalam menyambut bulan suci ramadhan yang penuh berkah, mari kita kuatkan iman dan taqwa.

Kamu, Mimpi Tidurku, Sehari yang lalu

Kamu, ya, kamu yang merupakan masa laluku, untuk apa kamu datang ke mimpiku tadi pagi? Kenapa tak datang sekalian di dunia nyata?
Apa karena aku saja yang terlalu memaknai apa yang terjadi setahun yang lalu, ketika aku lebih memilih untuk mengakhiri?
Memilih mengakhiri yang kemudian aku sesali, karena sesungguhnya aku tak ingin berakhir?
Yang kemudian aku sadar penyesalanku salah karena kemudian kau bersama yang lain?
Ah, sudahlah, apapun alasanmu mampir di mimpiku, kamu tak akan pernah kembali, dan aku juga tak mau tenggelam terus seperti ini
Semoga kamu tetap baik-baik saja dan lebih baik dari aku. Semoga kamu juga sudah lupa apa yang terjadi setahun yang lalu
Terima kasih sudah mengajarkanku rasanya sakit hati. Aku akan mencoba untuk tak menyakiti siapapun dia yang nantinya akan bersamaku
Karena aku telah merasakan betapa sakitnya hati yang terluka.

Dan kini, mengapa listrik harus mati? *hlhar!* *ga nyambung* *plak!*

antv, Satu TV Banyak Isu

davenirvana1

Baru saja saya membaca bahwa viva berencana melantai bursakan antv dan tvOne (jika saya tidak salah mengartikan artikel yang saya baca) melalui proses IPO. Ini menunjukkan bahwa antv batal dijual ke MNC.

antv sebagai televisi yang dikenal oleh masyarakat karena ISLnya itu memang berkali-kali diterpa isu, dan semuanya bernada sama: penjualan. Awalnya viva, yang berarti satu paket (portal berita daring viva news, antv, dan tvOne). Kemudian, belakangan, hanya antv yang dijual. Menurut informasi yang berkembang, pada RUPS terkini dibahas tentang penjualan antv pada MNC.

Belakangan, viva menegaskan antv masih dimiliki Bakrie. Pihak viva menepis kabar bahwa antv telah dijual. Sementara dari MNC mengatakan bahwa penjualan sudah ditutup. Arti kata ditutup ini memang bisa berarti tidak tercapai kesepakatan, atau batal sama sekali.

Kesimpulannya, antv tetap pada kelompok Bakrie, dan tetap menjadi “kakak” bagi tvOne, vivasky, SPORTONE, viva bola, serta menjadi saudara bagi portal berita daring viva news.

Apa sebenarnya yang terjadi…

Lihat pos aslinya 32 kata lagi

Punya Update Baru? Kumpulkan di Your Update!

davenirvana1

Merespon beberapa saran dari teman-teman, akhirnya saya membuat satu kanal baru lagi di davenirvana1: Your Update. Halaman ini saya buat sebagai tempat berkumpulnya update dari teman-teman agar tidak tersebar di berbagai artikel. Dengan demikian, menelusuri perkembangan di masa lalu akan menjadi lebih mudah.

Sebelumnya saya harus meminta maaf dulu, karena saya harus menetapkan beberapa aturan di sana. Tapi saya harapkan dengan aturan itu, akses informasi menjadi lebih mudah. Saya harap teman-teman tidak keberatan dengan aturan tersebut, karena sebenarnya hanya ada 2 aturan sederhana di sana. Sekali lagi, kalau punya update, langsung meluncur ke Your Update. Terima kasih teman-teman 🙂

Your Update bisa ditemukan di sebelah kiri layar, seperti biasa 🙂

Lihat pos aslinya